Susah Buang Air Kecil? Cari Tahu Penyebabnya di Sini!

Penyakit Umum October 13, 2023 Penulis : Mirna S
Susah Buang Air Kecil? Cari Tahu Penyebabnya di Sini!

Berbagai kondisi bisa menyebabkan kesulitan buang air kecil atau berkemih, baik itu berhubungan dengan penyakit pada organ tubuh, kondisi pasca operasi, konsumsi obat - obatan, hingga kondisi psikologis.

Kesulitan buang air kecil bisa berupa kesulitan untuk memulai mengeluarkan urin ataupun kesulitan mempertahankan aliran urin yang stabil (aliran urin lemah atau tersendat - sendat). Kondisi ini bisa dialami siapa saja, namun beberapa penyebab bisa spesifik dialami hanya pada wanita atau hanya pada pria.

Melalui artikel ini, kamu bisa mengetahui berbagai penyebab buang air kecil dan apa yang harus dilakukan bila mengalami susah buang air kecil. 

Penyebab Umum Susah Buang Air Kecil 

1. Infeksi

Infeksi menyebabkan terjadinya pembengkakkan sehingga dapat menghambat saluran kemih bila pembengkakkan terjadi di sekitar organ perkemihan. Infeksi yang sering mempengaruhi buang air kecil antara lain Infeksi Saluran Kemih (ISK) dan Infeksi Menular Seksual (IMS).

2. Batu Ginjal dan Batu Kandung Kemih

Batu Ginjal terbentuk akibat kekurangan air pembentuk urin dapat memasuki saluran perkemihan sehingga menyumbat keluarnya urin dan membuat kesulitan untuk buang air kecil. Batu ini bisa terbentuk di ginjal maupun kandung kemih, keduanya berpotensi mempengaruhi proses berkemih.

3. Gangguan Saraf

Sistem saraf yang terganggu juga bisa mempengaruhi sinyal dari otak untuk melakukan buang air kecil dengan normal. Terganggunya sistem saraf bisa disebabkan oleh berbagai macam kondisi seperti cedera pada otak atau tulang belakang, stroke, diabetes, penyakit saraf multiple sclerosis, dan lain - lain.

4. Efek Samping Obat - Obatan

Beberapa jenis obat - obatan terutama yang digunakan pada jangka waktu lama juga dapat mempengaruhi proses buang air kecil. Jenis obat - obatan tersebut antara lain obat antidepresan, antihistamin, antikejang, obat penurun tekanan darah, obat asma, serta  antinyeri golongan opioid.

5. Riwayat Operasi

Operasi dapat mempengaruhi buang air kecil dari beberapa hal. Operasi yang dilakukan di sekitar saluran kemih seperti pada kandung kemih dan prostat dapat membentuk jaringan parut yang berpotensi menyumbat saluran kemih. Operasi juga dapat mempengaruhi sistem saraf sehingga menganggu aktifitas berkemih seperti pada operasi tulang punggung. Selain itu, efek samping obat bius atau anastesi yang digunakan saat operasi juga dapat mempengaruhi proses berkemih.

6. Kondisi Psikologis

Kondisi psikologis juga dapat menyebabkan kodisi susah buang air kecil seperti paruresis. Paruresis adalah kondisi dimana seseorang merasa sulit untuk buang air kecil ketika adanya kehadiran orang lain di sekitarnya. Contohnya adalah ketika buang air kecil di tempat umum.

Penyebab Susah Buang Air Kecil pada Pria

Kondisi susah buang air kecil yang paling umum dialami pria adalah akibat pembengkakkan pada prostat. Pembengkkakkan bisa terjadi karena adanya infeksi bakteri yang disebut prostatitis ataupun penyakit Benign Prostatic Hyperplasia (BPH). Pembengkakkan pada kelenjar prostat dapat mengakibatkan hambatan saat berkemih karena organ ini terletak di sekitar saluran kemih. Kondisi ini paling sering dialami oleh laki - laki berusia tua, namun laki - laki muda juga bisa mengalaminya.

Penyebab Susah Buang Air Kecil pada Wanita

Susah buang air kecil pada wanita umumnya dipengaruhi oleh kondisi hamil dan melahirkan. Beberapa faktor resiko yang berkaitan dengan kondisi ini adalah proses melahirkan yang berkepanjangan, melahirkan bayi dengan berat badan di atas 4 kg, terdapat robekan di daerah perineal akibat melahirkan, penggunaan epidural, dan lain - lain. Proses berkemih dapat terganggu akibat rasa nyeri yang dirasakan pasca melahirkan maupun efek samping obat anastesi yang digunakan saat melahirkan. 

Apa yang harus dilakukan bila susah buang air kecil? 

Apabila susah buang air kecil hanya terjadi sewaktu - waktu, kamu bisa menerapkan aktifitas ini di rumah untuk membantu memperlancar proses buang air kecil:

  1. Mandi dengan air hangat atau mengompres bagian bawah perut dengan kompres hangat untuk membuat otot berkemih jadi lebih rileks dan lebih mudah untuk buang air kecil.
  2. Memijat bagian bawah perut dengan lembut untuk merangsang keinginan buang air kecil
  3. Minum air putih yang cukup dan hindari kebiasaan menahan buang air kecil untuk mencegah terbentuknya batu ginjal dan batu kandung kemih
  4. Melakukan latihan Kegel untuk memperkuat otot kemih
  5. Kontrol rasa stress dan cemas. Apabila lingkungan tempatmu buang air kecil membuat cemas, cari lingkungan yang lebih sepi dan nyaman 

Namun, apabila susah buang air kecil terus - menerus terjadi bahkan diikuti dengan gejala lain seperti nyeri dan demam, perlu dilakukan pemeriksaan lebih lanjut oleh tenaga kesehatan agar dapat segera ditangani dengan tepat ke akar permasalahannya sebelum kondisi semakin parah. 

Dimana bisa mendapatkan penanganan terkait susah buang air kecil?

Layanan kesehatan profesional kini sangat mudah didapatkan bahkan bisa langsung dilakukan di rumah tanpa harus mengunjungi fasilitas kesehatan. Klinik Kirana adalah layanan homecare yang bisa mendatangkan dokter dan perawat profesional untuk melakukan pemeriksaan dan pengobatan terpercaya dengan harga terjangkau. Konsultasi gratis juga dapat dilakukan dengan mudah agar kamu bisa segera mendapatkan penanganan. Untuk lebih detail mengenai biayanya, kamu bisa cek di artikel ini

 

Artikel ini Disusun Oleh Mirna S. Tim Medis Klinik kirana dan Sudah ditinjau oleh : dr. Hadi Purnomo - Kepala Dokter Klinik Kirana

Baca Proses Editorial Klinik Kirana disini : Proses Editorial

  • Ellis ME. Everything you need to know about urinary hesitancy. Healthline. Published June 12, 2023.
  • Fletcher J. Urinary hesitancy: Causes in males and females. Published May 15, 2023.
  • Ketahui Penyebab Retensi Urine yang Menyulitkan Buang Air Kecil. Alodokter. PublishedFebruary 24, 2023.
  • Penyebab Susah Buang Air Kecil dan Cara Mengatasinya. Alodokter. Published August 20, 2023.
  • Weishaupt J. What to know about Urinary Hesitancy. WebMD. Published December 14, 2021.
Artikel Terkait
Artikel Terbaru