Tangan Bengkak Karena Infus? Begini Cara Mencegah dan Mengatasinya

Perawatan June 4, 2025 Penulis : Mirna S
Tangan Bengkak Karena Infus? Begini Cara Mencegah dan Mengatasinya

Pemasangan infus adalah prosedur medis umum yang sering dilakukan di rumah sakit atau saat perawatan di rumah. Namun, salah satu efek samping yang bisa terjadi adalah tangan menjadi bengkak setelah infus dipasang. Kondisi ini bisa menyebabkan ketidaknyamanan dan, jika tidak ditangani dengan benar, dapat menimbulkan komplikasi serius.

Istilah medis yang sering digunakan untuk kondisi ini adalah infiltrasi dan ekstravasasi. Infiltrasi terjadi ketika cairan infus masuk ke jaringan sekitar, sedangkan ekstravasasi adalah kebocoran obat yang bersifat iritatif atau vesikan ke jaringan di sekitar vena.

Beberapa kelompok yang berisiko mengalami kondisi ini antara lain:

  • Lansia: karena pembuluh darah yang lebih rapuh.

  • Anak-anak: karena pembuluh darah yang lebih kecil.

  • Pasien dengan kondisi kronis: yang memerlukan infus jangka panjang.

Jika tidak ditangani dengan tepat, kondisi ini dapat menyebabkan kerusakan jaringan, infeksi, bahkan nekrosis.

Data dan Fakta

Menurut NursingCenter, infiltrasi dan ekstravasasi adalah komplikasi umum dari terapi infus perifer. Infiltrasi dapat disebabkan oleh pemasangan kateter yang tidak tepat atau pergerakan pasien yang menyebabkan kateter keluar dari vena. Tanda-tanda infiltrasi meliputi pembengkakan, ketidaknyamanan, rasa terbakar, dan kulit yang dingin atau memucat di sekitar lokasi infus.

Ekstravasasi, di sisi lain, melibatkan kebocoran obat vesikan ke jaringan sekitar dan dapat menyebabkan kerusakan jaringan yang parah. Gejalanya termasuk rasa gatal, ketegangan, rasa terbakar, kulit yang dingin atau memucat, dan dalam kasus yang parah, lepuhan atau nekrosis kulit.

Cara Mencegah Tangan Bengkak Karena Infus

1. Jaga Posisi Tangan Saat Infus

Saat infus dipasang, usahakan untuk menjaga posisi tangan agar tidak banyak bergerak, terutama hindari menekuk tangan terlalu sering atau mengangkat beban berat dengan tangan yang sedang diinfus. Gerakan berlebihan bisa membuat jarum infus bergeser dan meningkatkan risiko cairan bocor ke jaringan sekitar, yang menyebabkan bengkak.

2. Pantau Tangan Kamu Sendiri

Perhatikan selalu tangan yang diinfus. Kalau kamu merasa mulai ada rasa tidak nyaman, seperti nyeri, kemerahan, atau tangan mulai membengkak, jangan ragu langsung memberi tahu perawat atau dokter supaya infus bisa dicek dan masalah segera ditangani.

Bayangkan seperti tanda peringatan di mobil, kalau kamu dengar suara aneh jangan tunggu sampai mogok, langsung bawa ke bengkel.

3. Ikuti Arahan Tenaga Medis

Selalu ikuti arahan dari perawat atau dokter selama infus berlangsung, seperti kapan kamu boleh bergerak, berapa lama infus dipasang, dan hal-hal yang perlu dihindari. Ini supaya infus berjalan lancar dan risiko komplikasi berkurang.

4. Jaga Kebersihan dan Hindari Menggaruk

Kamu harus menjaga tangan yang diinfus tetap bersih dan kering. Hindari menggaruk atau menyentuh bagian infus dengan tangan kotor karena bisa menyebabkan iritasi atau infeksi yang memperparah pembengkakan.

Cara Mengatasi dan Memulihkan Tangan Bengkak Akibat Infus

1. Hentikan Infus Jika Tangan Mulai Bengkak

Kalau kamu merasa tangan yang diinfus mulai membengkak, terasa nyeri atau hangat, segera beritahu tenaga medis agar infus bisa dihentikan. Jangan mencoba melepas infus sendiri. Dengan menghentikan infus, cairan yang bocor bisa dicegah makin menyebar dan memperburuk pembengkakan.

2. Angkat Tangan yang Bengkak

Setelah infus dihentikan, usahakan untuk mengangkat tangan yang bengkak setinggi jantung atau lebih tinggi. Kamu bisa meletakkan tangan di atas bantal saat duduk atau berbaring. Posisi ini membantu mengurangi pembengkakan dengan cara membuat cairan yang menumpuk kembali terserap tubuh.

3. Gunakan Kompres Dingin atau Hangat

Untuk mengurangi bengkak dan rasa tidak nyaman, kamu bisa menggunakan kompres dingin atau hangat, tapi ingat caranya berbeda:

  • Kompres dingin digunakan jika tangan bengkak karena cairan infus yang bocor biasa (bukan obat iritatif). Kompres ini membantu meredakan pembengkakan dan nyeri.

  • Kompres hangat digunakan jika tangan bengkak karena bocornya obat yang bisa merusak jaringan. Kompres hangat membantu memperlancar aliran darah dan mempercepat penyembuhan.

Tanya dulu pada perawat atau dokter kapan dan bagaimana menggunakan kompres supaya hasilnya optimal.

4. Ikuti Anjuran Dokter untuk Penanganan Lain

Kalau bengkak cukup parah, dokter atau perawat mungkin akan memberikan obat khusus atau tindakan lain, seperti mengeluarkan cairan yang bocor dari jaringan. Kamu tidak perlu khawatir karena semuanya dilakukan dengan prosedur yang aman dan profesional.

5. Jangan Lupa Memantau Kondisi Tangan

Setelah mendapatkan penanganan, perhatikan terus kondisi tanganmu. Kalau pembengkakan makin parah, kulit berubah warna, atau rasa sakit tidak berkurang, segera konsultasi kembali dengan tenaga medis.

Infus Nyaman di Rumah Bersama Homecaredokter

Jika kamu atau orang terdekat mengalami tangan bengkak setelah infus, jangan ragu untuk menghubungi Homecaredokter. Kami menyediakan layanan infus dan perawatan medis profesional langsung di rumah, sehingga kamu tidak perlu repot ke rumah sakit. Dengan tenaga medis berpengalaman dan peralatan lengkap, perawatan bisa dilakukan dengan aman dan nyaman. Hubungi kami untuk konsultasi dan layanan infus di rumah yang terpercaya.

Artikel ini Disusun Oleh Mirna S. Tim Medis Klinik kirana dan Sudah ditinjau oleh : dr. Hadi Purnomo - Kepala Dokter Klinik Kirana

Baca Proses Editorial Klinik Kirana disini : Proses Editorial

  • Bonsall, L. (2015). Complications of Peripheral I.V. Therapy. NursingCenter. Retrieved from https://www.nursingcenter.com/ncblog/february-2015-%281%29/complications-of-peripheral-i-v-therapy/
  • University of Illinois Chicago. (2021). What are current recommendations for treatment of drug extravasation? Drug Information Group. Retrieved from https://dig.pharmacy.uic.edu/faqs/2021-2/february-2021-faqs/what-are-current-recommendations-for-treatment-of-drug-extravasation/
  • The Royal Children's Hospital Melbourne. (n.d.). Peripheral extravasation injuries: Initial management and washout procedure. Clinical Practice Guidelines. Retrieved from https://www.rch.org.au/clinicalguide/guideline_index/Peripheral_Extravasation_Injuries__Initial_management_and_washout_procedure/
  • Verywell Health. (2011). Extravasation: Symptoms, Treatment, and Prevention. Retrieved from https://www.verywellhealth.com/what-is-extravasation-2252331
Artikel Terkait
Artikel Terbaru